RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
Satuan
Pendidikan : SMA N 4 PADANG
Kelas/Semester : X/1
Mata
Pelajaran : Bahasa Indonesia
Topik : Proses Menjadi
Warga yang Baik
Pertemuan
Ke- : 12-23
Alokasi
Waktu : 22 x 45 menit ( 1x
pertemuan 2x45 menit)
A.
KOMPETENSI INTI
1.
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.
Menghayati dan mengamalkan
perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
3.
Memahami, menerapkan,
dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4.
Mengolah, menalar, dan
menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B.
KOMPETENSI DASAR
1.1. Mensyukuri
anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai
sarana komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi lisan
dan tulis melalui teks anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan
negosiasi.
1.2. Menunjukkan
perilaku jujur, tanggung jawab, dan disiplin dalam menggunakan bahasa Indonesia
untuk menunjukkan tahapan dan langkah yang telah ditentukan.
1.3. Memahami
struktur dan kaidah teks anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks,
dan negosiasi baik melalui lisan maupun tulisan.
1.4. Menginterpretasi
makna teks anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi
baik secara lisan maupun tulisan.
C.
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1.
Mensyukuri anugerah
Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana
komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi lisan dan
tulis melalui teks anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan
negosiasi.
2.
Menunjukkan perilaku
jujur, tanggung jawab, dan disiplin dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk
menunjukkan tahapan dan langkah yang telah ditentukan.
3.
Menginterpretasi teks prosedur kompleks.
4.
Menyusun langkah-langkah dalam teks prosedur
kompleks.
5.
Membuat teks prosedur kompleks.
6.
Menyusun kembali urutan kalimat dalam teks
prosedur kompleks.
D.
TUJUAN PEMBELAJARAN
1.
Setelah proses
pembelajaran, siswa dapat mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa
Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam memahami,
menerapkan, dan menganalisis informasi lisan dan tulis melalui teks prosedur
kompleks
2.
Siswa dapat menunjukkan
perilaku jujur, tanggung jawab, dan disiplin dalam menggunakan bahasa Indonesia
untuk menunjukkan tahapan dan langkah yang telah ditentukan.
3.
Siswa dapat menginterpretasi teks
prosedur kompleks.
4.
Siswa dapat menyusun langkah-langkah
dalam teks prosedur kompleks.
5.
Siswa dapat membuat teks prosedur
kompleks.
6.
Siswa dapat menyusun kembali urutan
kalimat dalam teks prosedur kompleks.
E.
MATERI AJAR
1.
Teks bacaan Cara Menyambungkan
Komputer dengan
Internet Menggunakan Modem Eksternal.
2.
Teks bacaan Cara
pembuatan PASPOR.
3.
Teks bacaan Cara
memilih jurusan di Perguruan Tinggi yang baik.
4.
Teks bacaan Cara memilih tempat bimbel.
5.
Teks bacaan Cara Membuat Email.
6.
Teks bacaan Cara
membuat karaoke dari file MP.
7.
Struktur teks prosedur
kompleks.
8.
Ciri bahasa teks prosedur kompleks.
F.
METODE PEMBELAJARAN
1.
Pendekatan Pembelajaran Scientific.
2.
Model Pembelajaran Berbasis Proyek (Project).
3.
Metode Diskusi, Penugasan.
G.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tetang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa bertanya jawab dengan guru tentang topik Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi.
2.
Beberapa siswa secara bergantian diajukan pertanyaan secara
lisan oleh guru tentang Apakah anda
pernah menggunakan internet?.
3.
Siswa membaca teks prosedur kompleks yang
berjudul “Cara Menyambungkan Komputer dengan Internet
Menggunakan Modem Eksternal?”.
4.
Siswa menjawab secara lisan dalam
kelompok kecil (3—5 orang) pertanyaan yang terkait dengan konteks teks.
5.
Perwakilan dari kelompok secara bergiliran mempresentasikan
hasil kerja.
6.
Kelompok lain merespon/menanggapi dengan
santun tentang apa yang
ditampilkan oleh kelompok yang tampil.
7.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
8.
Siswa dijelaskan
tentang pembagian kalimat berdasarkan fungsinya oleh guru.
9.
Siswa mencari contoh lain kalimat
imperatif, kalimat deklaratif, dan kalimat interogatif dalam teks prosedur “Cara Menyambungkan Komputer dengan Internet Menggunakan
Modem Eksternal?”
10.
Beberapa orang siswa
menuliskan contoh kalimat yang telah dibuat di depan kelas.
11.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
12.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
13.
Siswa dijelaskan tentang struktur teks oleh guru.
14.
Siswa memperhatikan pembagian struktur
teks prosedur kompleks yang terdiri atas tujuan dan langkah-langkah.
15.
Siswa menjelaskan kembali struktur teks
prosedur kompleks yang telah dipelajarinya dan membandingkannya dengan teks
prosedur sederhana.
16.
Beberapa orang siswa
menuliskan yang telah dibuat di depan kelas.
17.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
18.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
Pertemuan 2,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tentang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa mencari contoh kalimat dengan
menggunakan konjungsi jika, apabila, seandainya yang menunjukkan
syarat-syarat dan pilihan.
2.
Siswa dijelaskan mengenai ciri kebahasaan yang
terdapat dalam teks prosedur kompleks, yaitu partisipan, verba material dan
tingkah laku, serta konjungsi temporal
oleh guru.
3.
Siswa mencari contoh kalimat yang
menggunakan partisipan, verba material dan tingkah laku, serta konjungsi
temporal dalam teks yang menggunakan partisipan.
4.
Beberapa orang siswa
menuliskan contoh kalimat yang telah dibuat di depan kelas.
5.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
6.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
7.
Siswa dijelaskan piranti kohesi. Kata ganti
sebagai pengacuan oleh guru.
8.
Siswa mengidentifikasi acuan dalam teks “Cara Menyambungkan Komputer dengan Internet Menggunakan
Modem Eksternal”.
9.
Beberapa orang siswa
menuliskan yang telah dibuat di depan kelas.
10.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
11.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
12.
Siswa membuat teks prosedur kompleks berdasarkan
bagan menerima atau menolak tuduhan pelanggaran
dengan bantuan teks yang belum lengkap dengan judul “Cara Menyambungkan Komputer dengan Internet Menggunakan
Modem Eksternal”.
13.
Beberapa orang siswa
menuliskan yang telah dibuat di depan kelas.
14.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
15.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
Siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
Pertemuan 3,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tetang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa menentukan tujuan dan
langkah-langkah dalam Membuat Email.
2.
Siswa memetakan sebuah teks prosedur
kompleks ke dalam bagian teks prosedur kompleks.
3.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
4.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
5.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
6.
Siswa melengkapi format struktur teks dengan
menggunakan konjungsi setelah dan kemudian.
7.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
8.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
9.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
10.
Siswa mengidentifikasi apakah teks “Cara Membuat Email” tergolong teks
prosedur kompleks atau tidak beserta alasannya.
11.
Siswa dan guru bertanya jawab tentang
hal ini.
12.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
13.
Siswa menyederhanakan prosedur membuat email dengan mengikuti
formulasi yang sudah diberikan pada buku siswa.
14.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
15.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
16.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
Siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
Pertemuan 4,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tetang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa dijelaskan tentang cara membuat PASPOR oleh guru.
2.
Siswa membaca teks prosedur yang berjudul
“Cara Membuat PASPOR”.
3.
Siswa mengidentifikasi partisipan yang
terlibat dalam teks prosedur “Cara Membuat PASPOR” dengan panduan
butir 1 sampai dengan 4 dan memberikan nama pada langkah setiap butir.
4.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
5.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
6.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
7.
Siswa dijelaskan tentang syarat penulisan
teks prosedur kompleks, selain konjungsi, yaitu verba tindakan dan keterangan
tempat atau keterangan cara.
8.
Siswa dan guru bertanya
jawab dengan siswa tentang verba tindakan dan keterangan tempat atau
keterangan cara.
9.
Siswa menyusun teks prosedur dengan topik
“Cara
membuat karaoke dari file MP3” sesuai dengan
prosedur yang harus ditempuh.
10.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
11.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
12.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
13.
Siswa menyusun teks prosedur pendaftaran
siswa baru sesuai dengan bagan alir yang telah disediakan pada buku siswa.
14.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
15.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
16.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
Siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
Pertemuan 5,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tetang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa secara berkelompok menyusun teks prosedur kompleks “Cara
memilih jurusan di Perguruan Tinggi yang baik”
dengan menerapkan semua kaidah yang menjadi ciri teks prosedur kompleks.
2.
Siswa menyusun teks
prosedur yang berjudul “Cara memilih tempat bimbel” sehingga menjadi teks prosedur yang benar.
3.
Siswa mencocokkan hasil
pekerjaan mereka dengan siswa yang lain.
4.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
5.
Siswa diingatkan
urutan-urutan temporal dalam menyusun teks prosedur oleh guru.
6.
Siswa menyusun teks
prosedur yang lain secara berkelompok, misalnya cara membuat roti panggang,
cara membuat kopi tubruk, atau cara membuat nasi goreng.
7.
Siswa membandingkan hasil
kerja kelompok mereka dengan kelompok lain.
8.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
9.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
10.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
Siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
Pertemuan 6,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tetang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa diingatkan
urutan-urutan temporal dalam menyusun teks prosedur oleh guru.
2.
Siswa menyusun teks
prosedur yang lain secara berkelompok, misalnya cara membuat roti panggang,
cara membuat kopi tubruk, atau cara membuat nasi goreng.
3.
Siswa membandingkan hasil
kerja kelompok mereka dengan kelompok lain.
4.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
5.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
6.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
Siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
Pertemuan 7,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tetang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa membaca puisi “Aku”.
2.
Siswa dijelaskan teknik membaca puisi oleh
guru.
3.
Siswa membaca puisi “Aku”
dengan menerapkan prinsip-prinsip membaca ekspresif.
4.
Siswa menjawab pertanyaan secara lisan.
5.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
6.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
7.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
8.
Siswa dijelaskan teknik membaca puisi di
atas pentas oleh guru.
9.
Siswa membaca puisi “Aku”
di depan kelas dengan menerapkan teknik-teknik membaca puisi yang sudah
dipelajari.
10.
Siswa lain memberikan
komentar.
11.
Siswa berdiskusi tentang
teknik membaca puisi dengan isi dan pesan puisi yang berbeda menuntut teknik
membaca yang berbeda pula.
12.
Siswa membuat teks
prosedur yang bersifat protokol.
13.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
14.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
15.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
Siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
Pertemuan 8,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tetang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa secara mandiri mencari contoh teks
prosedur kompleks tentang cara mengoperasikan alat atau menyelesaikan suatu
pekerjaan.
2.
Siswa mengecek teks yang dicari apakah
sudah sesuai dengan aturan penulisan teks prosedur kompleks atau belum.
3.
Siswa mengecek bahasanya.
4.
Siswa memperbaikinya
sesuai dengan bahasa yang baik dan benar.
5.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
6.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
7.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
Siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
Pertemuan 9,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tetang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa menyusun dan membuat teks prosedur
kompleks tentang pengurusan paspor dan visa dengan terlebih dahulu memberi
stimulus berupa gambar paspor dan visa.
2.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
3.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
4.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
Siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
Pertemuan 10,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tetang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa menyusun dan menulis teks prosedur
kompleks tentang cara mengurus kartu pelajar
2.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
3.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
4.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
5.
Siswa menyusun teks prosedur kompleks
tentang cara mengurus SKCK (surat keterangan catatan kepolisian).
6.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
7.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
8.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
9.
Siswa menyusun teks prosedur tentang cara
mendirikan tenda.
10.
Beberapa orang siswa
menampilkan yang telah dibuat di depan kelas.
11.
Siswa lain menanggapi apa
yang telah dibuat di depan kelas.
12.
Siswa
mendengarkan umpan
balik dan penguatan dari guru.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
Siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
Pertemuan 11,
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
1.
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
2.
Peserta didik menerima informasi tetang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.
Peserta didik menerima informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan
|
10 menit
|
Inti
|
1.
Siswa membaca cerpen “RT
03 RW 02, Jalan Belimbing atau Jalan Asmarada”.
2.
Siswa menjawab secara
lisan pertanyaan yang diajukan sebelumnya.
3.
Siswa menceritakan
ulang peristiwa dalam cerpen tersebut secara bergantian di depan kelas.
4.
Siswa lain memberi tanggapan.
|
70 menit
|
Penutup
|
1.
Siswa
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
2.
Siswa
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
3.
Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
4.
Siswa
menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran.
|
10 menit
|
H. ALAT DAN
SUMBER BELAJAR
1. Alat
dan Bahan : Contoh teks prosedur kompleks
2. Sumber
Belajar : Buku
Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik kelas X, KBBI
I. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR
1.
Penilaian
Proses
No.
|
Aspek yang Dinilai
|
Teknik Penilaian
|
Waktu Penilaian
|
Instrumen Penilaian
|
Ket.
|
1.
|
Religius
|
Pengamatan
|
Proses
|
Lembar
Pengamatan
|
Hasil
Penilaian no. 1 dan 2 untuk masukan pembinaan dan informasi guru agama &
PKn
|
2.
|
Tanggung
Jawab
|
||||
3.
|
Peduli
|
||||
4.
|
Responsif
|
||||
5.
|
Santun
|
2.
Penilaian
Hasil
Indikator Pencapaian Kompetensi
|
Teknik
Penilaian
|
Bentuk
Penilaian
|
Instrumen
|
Menginterpretasi teks
prosedur kompleks
|
Tes
tertulis
|
Uraian
|
1. Interpretasilah teks
prosedur kompleks “Cara Mengurus SIM!
|
Menyusun langkah-langkah dalam teks prosedur kompleks
|
Tes
tertulis
|
Uraian
|
2. Susunlah
langkah-langkah teks prosedur kompleks sesuai topik yang Anda pilih!
|
Membuat sebuah teks prosedur kompleks sesuai tema yang anda pilih!
|
Tes tertulis
|
Uraian
|
3. Buatlah sebuah teks
prosedur kompleks sesuai tema yang Anda pilih!
|
Menyusun kembali urutan
yang benar dari kalimat teks prosedur kompleks acak
|
Tes tertulis
|
Uraian
|
4. Susunlah urutan
kalimat acak yang ada dalam teks prosedur kompleks “Cara Membuat Botol Kaca”
|
3.
Kunci
dan Pedoman Penskoran
Kunci Jawaban
1.
Teks prosedur kompleks “Cara Mengurus SIM” :
Urutan langkah-langkah
yang disajikan logis dan dapat diterapkan dalam kehidupan nyata, meskipun
memang urutan tersebut mungkin berbeda di setiap polres.
Teks prosedur tersebut
kompleks karena langkah-langkah yang ada hanya akan dapat dilaksanakan dengan
memenuhi berbagai syarat.
2.
Bebas sesuai
3.
Bebas sesuai
4.
Urutan teks prosedur kompleks “Cara Membuat
Botol Kaca”:
a.
Kaca untuk botol dibuat dari pasir, batu
gamping, dan abu soda dengan menempuh langkah-langkah sbb.
b.
Pertama, ketiga bahan tersebut dicampur secara
proporsional
c.
Kemudian, campuran itu dipanaskan dalam tungku
pada suhu yang sangat tinggi.
d.
Setelah itu, campuran adonan itu dibentuk
menjadi botol cetakan.
Dst.
Pedoman Penskoran
1.
Soal nomor 1
Aspek
|
Skor
|
Peserta
didik menjawab baik dan sesuai
|
25
|
Peserta
didik menjawab kurang baik dan kurang sesuai
|
20
|
Peserta
didik menjawab secara tidak baik dan tidak sesuai
|
10
|
2. Soal nomor 2
Aspek
|
Skor
|
Peserta
didik membuat teks secara
urut dan kompleks
|
25
|
Peserta
didik membuat teks secara urut namun kurang kompleks
|
20
|
Peserta
didik membuat teks secara tidak
urut dan tidak kompleks
|
10
|
3. Soal nomor 3
No.
|
Kunci/Kriteria Jawaban/Aspek
yang Dinilai
|
Tingkat
|
Skor
|
1.
|
Isi
Isi
amat sesuai tema
Isi
kurang sesui dengan tema
Isi
tidak sesuai dengan tema
|
Amat
baik
Baik
Kurang
|
20-25
14-19
0-13
|
2.
|
Organisasi
Amat
teratur dan rapi, amat jelas, kaya akan gagasan, urutan amat logis, kohesi
amat tinggi
Teratur
dan rapi, jelas, banyak gagasan, urutan logis,kohesi tinggi
Kurang
teratur dan rapi, kurang jelas, kurang gagasan, urutan kurang logis, kohesi kurang tinggi
|
Amat
baik
Baik
kurang
|
20-25
14-19
0-13
|
3.
|
Bahasa
(Tata Bahasa dan Struktur)
Amat
menguasai tata bahasa, amat sedikit kesalahan penggunaan dan penyusunan
kalimat dan kata
Penggunaan
dan penyusunan kalimat sederhana, sedikit kesalahan tata bahasa tanpa
mengaburkan makna
Kesulitan
dalam penggunaan dan penyusunan kalimat sederhana, kesalahan tata bahasa yang
mengaburkan makna
|
Amat
baik
Baik
Kurang
|
20 – 25
14 – 19
0 –
13
|
4.
|
Kerapian
Sangat
rapi
Rapi
Kurang
rapi
|
Amat
baik
Baik
Kurang
|
20-25
14-19
0-13
|
4. Soal nomor 4
Aspek
|
Skor
|
Peserta
didik menjawab benar
|
25
|
Peserta
didik menjawab kurang benar
|
20
|
Peserta
didik menjawab tidak benar
|
10
|
Pengamatan Sikap
Mata
Pelajaran : ...............................................................
Kelas/
Semester :
...............................................................
Tahun
Ajaran :
...............................................................
Waktu
pengamatan :
...............................................................
Indikator
perkembangan sikap religius tanggung jawab, peduli, responsip, dan santun
1.
Belum Tampak (BT) jika sama sekali tidak
menunjukan usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas
2.
Mulai Tampak (MT) jika menunjukan sudah ada
usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas tetapi masih sedikit dan belum
ajeg atau konsisten
3.
Mulai Berkembang (MB) jika menunjukan ada
usahasungguh-sungguh dalm menyelesaikan tugas yang cukup sering dan mulai ajeg
atau konsisten
4.
Membudaya (MK) jika menunjukan adanya usaha
sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas secara terus-menrus dan ajeg atau
konsisten
Bubuhkan
tanda V pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan
No.
|
Nama Siswa
|
Religius
|
Tanggung Jawab
|
Jujur
|
Disiplin
|
Santun
|
|||||||||||||||
BT
|
MT
|
MB
|
MK
|
BT
|
MT
|
MB
|
MK
|
BT
|
MT
|
MB
|
MK
|
BT
|
MT
|
MB
|
MK
|
BT
|
MT
|
MB
|
MK
|
||
1.
|
|||||||||||||||||||||
2.
|
|||||||||||||||||||||
3.
|
|||||||||||||||||||||
4.
|
|||||||||||||||||||||
5.
|
|||||||||||||||||||||
...
|
Keterangan:
5
: Kurang
6
: Sedang
7
: Baik
8
: Sangat Baik
4.Tugas
Carilah
teks prosedur kompleks dan analisis struktur dan kaidah yang ada.
Lampiran Materi
Teks
Prosedur Kompleks
A.
Pengertian
Teks Prosedur Kompleks
Teks prosedur
kompleks adalah teks yang menyajikan tata cara
dan langkah-langkah tentang membuat, menggunakan, atau melakukan sesuatu. Teks
prosedur ini dikatakan kompleks karena teks ini mengandung penjelasan di setiap
langkah-langkahnya. Prosedur yang hanya terdiri dari dua hingga tiga langkah
disebut teks prosedur sederhana. Prosedur yang langkah-langkahnya tidak terlalu
ketat disebut prosedur protocol.
B.
Jenis
Kalimat dalam Teks Prosedur Kompleks
Kalimat yang mengandung perintah disebut kalimat imperatif. Menurut fungsinya,
kalimat dapat diklasifikasikan menjadi kalimat imperatif, kalimat deklaratif,
dan kalimat interogatif.
Kalimat
imperatif berfungsi untuk meminta atau melarang
seseorang untuk melakukan sesuatu. Berikut ini adalah contoh-contoh kalimat
imperative yang diambil dari teks prosedur itu.
1. Kenali
si petugas.
2. Pahami
kesalahan Anda.
3. Pastikan
tuduhan pelanggaran.
4. Jangan
serahkan kendaran atau STNK begitu saja.
5. Terima
atau tolak tuduhan.
Kalimat
deklaratif adalah kalimat yang berisi pernyataan.
Kalimat seperti itu berfungsi untuk memberikan informasi atau berita tentang
sesuatu.
Apabila contoh-contoh kalimat imperatif tersebut
diubah menjadi kalimat deklaratif, kalimat-kalimat tersebut dapat disajikan sebagai
berikut:
1. Pengendara
yang terkena tilang mengenali petugas yang memberikan tilang.
2. Pengendara
memahami kesalahannya.
3. Pengendara
memastikan tuduhan pelanggaran.
4. Pengendara
tidak menyerahkan kendaraan atau STNK begitu saja kepada petugas.
5. Pengendara
menerima atau menolak tuduhan.
Kalimat
interogatif adalah kalimat yang berisi
pertanyaan. Kalimat interogatif berfungsi untuk menerima informasi tentang
sesuatu. Kalimat interogatif dapat dibagi menjadi kalimat interogatif yang
menuntut jawaban ya atau tidak dan kalimat interogatif yang menuntut jawaban
yang berupa informasi. Contohnya
1. Apakah
Anda mengenali petugas?
2. Apakah
Anda memahami kesalahan Anda?
3. Dapatkah
Anda memastikan tuduhan pelanggaran?
4. Mengapa
Anda menyerahkan kendaraan atau STNK begitu saja kepada petugas?
5. Siapakah
yang menerima atau menolak tuduhan?
C.
Struktur
Teks Prosedur Kompleks
Teks
prosedur kompleks ditata dengan struktur:
1. Tujuan
2. Langkah-langkah
Tujuan di sini adalah hasil akhir yang akan dicapai.
Adapun langkah-langkah adalah cara-cara yang ditempuh agar tujuan itu tercapai.
Langkah-langkah itu merupakan urutan yang biasanya tidak dapat diubah
urutannya. Langkah awal menjadi penentu langkah-langkah berikutnya.
Teks prosedur ini dikatakan kompleks karena teks ini
mengandung penjelasan di setiap langkah-langkahnya. Prosedur yang hanya terdiri
dari dua hingga tiga langkah disebut teks prosedur sederhana.
Syarat-syarat dan pilihan-pilihan pada teks prosedur
diungkapkan dengan konjungsi yang sama, yaitu jika, apabila, atau seandainya.
D.
Ciri
Kebahasaan dalam teks Prosedur Kompleks.
Cirri-ciri
yang paling menonjol adalah penggunaan (a) partisipan manusia secara umum; (b)
verba material dan verba tingkah laku; dan (c) konjungsi temporal.
Contoh
:
1. Partisipan
manusia secara umum, seperti pengendara dan Anda pada kalimat Pengendara
kendaraan bermotor perlu mengetahui prosedur penilangan.
2. Verba
material adalah verba yang mengacu pada tindakan fisik.
Verba tingkah
laku adalah verba yang mengacu pada sikap yang dinyatakan dengan ungkapan
verbal (bukan sikap mental yang tidak tampak).
3. Konjungsi
temporal adalah konjungsi yang mengacu pada urutan waktu dan sekaligus menjadi
sarana kohesi teks.
E.
Teknik
Membaca Puisi
Prinsip-prinsip
yang harus dipertimbangkan pada saat membaca puisi adalah volume suara,
artikulasi suara, gerak tubuh, mimic, dan pandangan mata.
1. Volume
suara adalah derajat keras atau lemahnya suara pada saat kalian membaca puisi
yang dimaksud.
2. Artikulasi
suara adalah pengucapan kata demi kata dengan benar serta dengan suara yang
jelas dan pilah.
3. Intonasi
adalah lagu membaca yang meliputi penggalan kata dan tinggi atau rendahnya
suara pada saat kalian membaca baris demi baris puisi.
4. Gerak
tubuh meliputi gerak seluruh anggota tubuh: kaki, tangan, badan, dan kepala
sesuai dengan isi puisi yang dibaca.
5. Mimic
adalah ekspresi atau perubahan wajah sesuai dengan karakteristik dan suasana
(misalnya, sedih, semangat, atau gembira) yang digambarkan pada puisi yang
dibaca.
6. Pandangan
mata adalah arah mata memandang; seharusnya pandangan mata ditujukan ke segala
penjuru tempat penonton berada.
Cara Menyambungkan
Komputer
dengan Internet
Menggunakan Modem Eksternal
Dewasa
ini, internet merupakan media paling revolusioner. Banyak
pengembangan-pengembangan pada internet, salah satunya adalah perkembangan
akses internet menggunakan modem eksternal. Bagaimana cara menyambungkan
internet menggunakan Modem ? Berikut langkah-langkahnya :
Pertama,
siapkan satu unit computer dan modem eksternal usahakan modem dalam keadaan
baik dan sudah diisi pulsa. Pastikan juga terdapat port yang bisa digunakan
untuk menyambungkan modem dan pastikan pula, computer menyala.
Jika
modem dan computer siap, colokkan modem pada port. Lalu computer akan secara
otomatis mendeteksi keberadaan modem.
Selanjutnya,
bila modem sudah terdeteksi maka program modem akan muncul dan kita bias
langsung menyambungkan computer ke internet. Namun, bila program modem belum
terinstal maka kita harus menginstalnya terlebih dahulu. Bukalah modem, lalu
klik setup installer modem (program untuk menginstal modem). Selanjutnya,
tunggu sampai proses pemasangan selesai dan program modem siap digunakan.
Lalu,
bukalah program modem dan klik “connect” untuk memulai proses penyambungan.
Setelah proses penyambungan berhasil maka internet siap digunakan.
Cara pembuatan PASPOR
Paspor merupakan sebuah
dokumen resmi yang wajib kita bawa bila kita bepergian keluar negeri. Paspor hijau yang
dimiliki oleh warga negara biasa dan paspor biru yang dimiliki oleh para
diplomat atau pejabat negara. Masa
berlaku paspor adalah 5 tahun sejak masa diterbitkan dan kita wajib untuk
memperpanjang paspor 6 bulan sebelum masa berlaku paspor habis atau
kita akan dikenakan denda bila melebihi 6 bulan sebelum masa berlaku
habis.
Pertama, datang dahulu ke kantor
imigrasi. Bisa datang ke kantor imigrasi yang tertera pada KTP kita atau datang
saja ke kantor imigrasi terdekat.
Kedua, kemudian anda beli
formulir permohonan. Formulir permohonan ada di loket yang sudah disediakan,
isi dengan lengkap formulir tersebut sesuai dokumen yang anda miliki dan
bawalah dokumen yang asli.
Ketiga, serahkan formulir yang
telah diisi ke loket pendaftaran.
Keempat, setelah itu ambil tanda
terima dan jadwal foto serta pengambilan sidik jari. Untuk pengambilan sidik
jari dan jadwal foto bisa datang pada hari berikutnya jika nomor antrian anda
masih lama.
Kelima, apabila anda sudah foto
dan mengambil sidik jari, maka anda akan sampai pada tahap wawancara dengan
menunjukkan dokumen asli.
Keenam, setelah tahap wawancara
selesai, langkah selanjutnya adalah membayar buku paspor dan menandatangani
buku paspor serta minta informasi kapan jadwal pengambilan paspor yang sudah
selesai.
Terakhir, pada saat tanggal yang
telah ditentukan, kita dapat datang kembali ke kantor imigrasi untuk mengambil
paspor yang telah jadi. Biasanya dalam waktu seminggu paspor baru anda sudah
selesai dan bisa diambil.
Cara memilih jurusan di
Perguruan Tinggi yang baik
Dewasa ini seringkali siswa memilih jurusan yang tidak
sesuai dengan dirinya saat melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
Akibatnya, banyak siswa yang berhenti di tengah jalan saat melakukan
pendidikannya. Berikut cara memilih jurusan yang sesuai,
Pertama, menyesuaikan cita-cita, minat dan bakat. Bagi yang telah
memiliki cita-cita tertentu, maka lihatlah jurusan apa yang dapat membawa
menuju profesi atau pekerjaan yang diinginkan tersebut. Janganlah memilih
jurusan teknik geodesi jika ingin menjadi seorang dokter ahli kandungan dan
jangan pula memilih jurusan sastra jawa jika bercita-cita menjadi polisi. Sesuaikan jurusan yang
ingin diambil dengan minat dan bakat. Jika tidak menyukai hitung-hitungan
janganlah mengambil jurusan matematika dan jika tidak menyukai menggambar
jangan mengambil jurusan teknik sipil. Kemudian lihat bakat saat ini.
Mengembangkan bakat yang sudah ada disertai dengan rasa suka dan cita-cita pada
suatu jurusan studi akan menjadi pilihan yang tepat.
Kedua, informasi
yang sempurna. Carilah informasi yang
banyak sebagai bahan pertimbangan untuk memilih jurusan. Cari dan gali
informasi dari banyak sumber seperti orang tua, saudara, guru, teman, bimbel, tetangga,
konsultan pendidikan, kakak kelas, teman mahasiswa, profesional, dan lain
sebagainya. Jangan mudah terpengaruh dengan orang lain yang kurang menguasai informasi
atau ikut-ikutan teman/trend. Internet
juga merupakan media yang tepat dan bebas untuk bertanya kepada orang-orang di
dalamnya tentang apa yang ingin diketahui.
Cari situs forum atau chating melalui messenger dengan orang yang dapat
dipercaya. Semua informasi yang didapat dirangkum dan dijadikan bahan untuk
membantu memilih jurusan.
Ketiga, lokasi
dan biaya. Bagi orang yang hidup
dalam ekonomi atas, memilih jurusan tidak akan menjadi masalah. Biaya yang
nantinya harus ditanggung dapat diselesaikan dengan mudah baik dari pengeluaran
studi, biaya hidup, lokasi tempat tinggal, dan lain sebagainya. Bagi masyarakat
golongan menengah ke bawah, lokasi dan biaya merupakan masalah yang sangat
diperhitungkan. Jika
dana yang ada terbatas maka pilihlah lokasi kuliah yang dekat dengan tempat
tinggal atau lokasi luar kota yang memiliki biaya hidup yang rendah. Pilih juga
tempat kuliah yang biaya pendidikan tidak terlalu tinggi. Jika dana yang ada
nanti belum mencukupi, maka carilah beasiswa, keringanan, pekerjaan paruh
waktu/freelance atau sponsor untuk mencukupi kebutuhan dana. Jangan jadikan
pula uang sebagai faktor yang sangat menghambat masa depan.
Selanjutnya, daya tampung jurusan/peluang diterima. Perhatikan daya tampung
suatu jurusan di PTN dan PTS favorit. Pada umumnya memiliki kuantitas yang
terbatas dan diperebutkan oleh banyak orang. Jangan membebani diri dengan
target untuk berkuliah di tempat tertentu dengan jurusan tertentu yang favorit.
Hal itu bisa membuat stres jika kehendak
tidak terpenuhi. Buat banyak pilihan tempat kuliah beserta jurusannya. Ukur kemampuan untuk
melihat sejauh mana peluang menempati suatu jurusan di tempat favorit. Adanya
seleksi massal yang murni seperti UMPTN, SPMB, Sipenmaru dan lain sebagainya
dapat menjegal masa depan studi jika tidak persiapkan dan diperhitungkan
matang-matang. Pelajari soal-soal seleksi dan ikuti ujian try out sebagai
percobaan dalam mengukur kemampuan yang anda miliki. Namun jangan terlalu
minder dengan hasil yang didapat. Jika pada SPMB ada 2 jurusan yang dapat
dipilih, pilih satu jurusan dan tempat yang dicita-citakan
dan satu jurusan lain atau lokasi lain yang sesuai atau sedikit di bawah
kemampuan.
Kelima, masa depan
karir dan pekerjaan. Lihatlah ke depan
setelah lulus nanti. Apakah jurusan yang diambil
nanti dapat mengantar untuk mendapatkan pekerjaan dan karir yang baik? Banyak
jurusan-jurusan yang saat ini lulusannya menganggur tidak bekerja. Tidak hanya
orang dari jurusan tertentu saja yang dapat bekerja pada suatu profesi, karena
saat ini rekrutmen perusahaan dalam mencari tenaga kerja tidak melihat
seseorang dari latar belakang pendidikan saja, namun juga pengalaman. Tetapi
jika kompetensi, keberanian dan kemampuan anda jauh dari orang-orang normal,
maka jurusan apapun yang Anda ambil sah-sah saja.
Biarkanlah
hati dan akal sehat bicara tanpa adanya campur tangan dari orang lain. Konsultasikan
dengan orang tua dan orang lain yang anda percayai. Pemilihan jurusan kuliah
sangat menentukan masa depan. Selamat berjuang!
Cara memilih
tempat bimbel
Akhir-akhir
ini semakin banyak bimbingan belajar yang dibuka sehingga bisa membuat bingung. Beriku beberapa cara memilih tempat bimbel,
Pertama, carilah bimbingan
belajar yang memiliki gedung tersendiri untuk belajar agar tercipta kenyamanan dan suasana kondusif saat
belajar.
Kedua, sesuaikan dengan uang yang dimiliki
dan carilah tempat bimbel yang lebih dekat yang
mengenakan biaya les yang jauh lebih murah.
Ketiga, sebaiknya jangan pilih yang baru
buka karena masih tahap “coba-coba. Pilihlan tempat les yang minimal telah
berdiri 2 tahun sehingga lebih berpengalaman menangani bimbingan belajar.
Selanjutnya, jangan lupa
tanyakan ke beberapa orang supaya mewakili track
record bimbingan belajar yang akan dipilih. Tanyakan berapa jumlah
tentor (pengajar) yang dimiliki.
Perlu diingat, sering terjadi kasus ketidakcocokan dengan “tentor yang mengajar pertemuan pertama
les”, kalau
mereka memiliki tentor di
bawah 8 siswa akan menyulitkan saat pergantian tentor padahal kecocokan tentor
sangat penting.
Lalu, pilihlah tempat bimbel
yang kredibel dan memiliki sistem yang baik karena jika tentor yang mengajar banyak
“salah-materi” bisa jadi salah
saat menjawab soal-soal ujian nanti. Penting juga untuk diingat
pilihlah tempat les yang peka terhadap perubahan kurikulum .
Ketujuh, perhatikan fasilitas
dan opini kakak kelas tentang bimbel tersebut, jangan memilih bimbel hanya
karena bimbel tersebut
ramah di facebook, ini bisa jadi jebakan atau trik
marketing.
Tips
terakhir, kunjungi tiap bimbel yang
“mungkin” akan dipilih,
tanyalah sebanyak-banyaknya
agar tahu fasilitas dan keunggulan masing-masing
dengan jelas!
Cara Membuat Email
Mungkin
bagi sebagian orang yang masih pemula, membuat email itu terlihat sulit.
Padahal untuk membuat email sangatlah mudah dan cukup mengikuti beberapa
langkah untuk membuat alamat email. Di bawah ini kalian bisa mengikuti panduan cara membuat
email di yahoo, seperti berikut,
Pertama, kalian harus
mengunjungi alamat https://mail.yahoo.com
Kedua, setelah mengunjungi
situs tersebut, kemudian temukan dan tekan tombol “create my account”.
Langkah
selanjutnya adalah mengisi formulir pendaftaran dan mengisi kolom yang telah di
sediakan.
Keempat, setelah mengisi data
diri dan kolom yang diperlukan. Langkah selanjutnya adalah menekan “create my
account”
Setelah
itu, langkah selanjutnya kalian akan
diminta untuk mengisi sebuah pertanyaan rahasia dan mengisi kode captcha yang
bertujuan jika sewaktu-waktu anda lupa dengan password/kata sandi email anda
dapat dengan cara mengisi pertanyaan tersebut, dan usahakan hanya kalian yang mengetahuinya
agar tidak dapat dibobol oleh orang lain
Setelah
mengisi pertanyaan rahasia seperti gambar diatas, langkah selanjutnya adalah
tekan tombol “Done”
Lalu
tekan tombol “Get Started”
Setelah
itu, kalian akan dibawa masuk ke
akun email anda yang baru. Dan sudah dapat menggunakan alamat email untuk
mengirim atau menerima email dari mana saja.
Jika
langkah-langkah Cara Membuat Email diatas sudah selesai, maka secara
otomatis kalian sudah
memiliki akun email baru dan dapat dipergunakan untuk mengirim dan menerima
email dari pengguna email lainnya.
Cara membuat karaoke
dari file MP3
berkaraoke
menjadi hiburan tersendiri untuk melepas penat setelah seharian bekerja. Saat
ini banyak outlet-outlet yang menawarkan fasilitas karaoke yang mumpuni. Namun,
bagi Anda yang tidak memiliki waktu lebih untuk berkaraoke di tempat/outlet,
kita masih bisa melakukan karaoke di rumah sendiri bermodalkan microfon dan VCD
Player. Sayangnya, kebanyakan CD/VCD karaoke yang dijual di pasaran hanya
memiliki jumlah terbatas dan kita akan kesulitan untuk menentukan lagu favorit
kita. Sebagai alternatifnya, kita bisa membuat sendiri file karaoke dari file
format MP3. Kelenihannya, jelas kita bisa seenak hati memilih dan mengubah file
MP3 tersebut menjadi Karaoke.
Untuk
membuatnya, kita memerlukan bantuan sebuah software yang bernama MP3 to
Karaoke. Dengan menggunakan software ini kita bisa membuat file karaoke hanya
dengan beberapa klik saja. Meskipun demikian, hasil yang diperoleh yaitu berupa
lagu karaoke tak kalah bagusnya jika kita menggunakan music editor. Dengan MP3
Karaoke, suara vocal penyanyi akan 90% hilang tinggal suara music instrumennya
saja. Sehingga kita bisa mendapatkan hasil lagu karaoke seperti di
outlet/tempat karaoke sebenarnya.
Nah
untuk langkah langkah pembuatannya,
simaklah berikut ini,
Pertama, pilih dan tentukan file
MP3 lagu yang akan diubah
menjadi karaoke.
Kedua, pastikan file/lagu
tersebut bersifat setereo sehingga bisa diubah menjadi karaoke.
Ketiga, setelah lagu sudah
dipilih, langkah selanjutnya buka software MP3 Karaoke. Melalui menu yang
tersaji, klik Add dan browse lagu yang sudah kita tentukan pada langkah pertama
tadi.
Selanjurnya, setelah itu file
yang dipilih akan muncul di list, lalu klik kanan dan tekan enter convert
selected. Maka
dengan seketika file MP3 tadi akan dikonversi menjadi sebuah file karaoke.
Lalu, untuk memainkannya, bisa
menggunakan pemutar lagu yang support dengan karaoke seperti VLC player.
0 komentar:
Posting Komentar
mohon kritik dan saran
tapi jangan kejam kejam amat yak.huhu